Bandung,- Guna mengurai kemacetan yang kerap terjadi di wilayah kecamatan Cibeunying Kaler, pemerintah Kota Bandung akan membangun dua jalan baru di tahun 2017 mendatang.
"Untuk mengurangi kemacetan di kecamatan ini akan dibangun dua jalan tembus satu dari Cigadung ke Kanayakan, satu lagi dari Cikondang ke Batik Kumeli dua titik ini harus bisa diselesaikan di tahun 2017," ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat "Mapay Lembur" di kecamatan Cibeunying Kaler, Jumat (18/11/2016).
Emil menjelaskan pembangunan dua jalan baru tersebut diharapkan bisa mengurai kemacetan lalulintas menuju jalan Tubagus Ismail dan Jalan Cikutra.
Dalam kesempatan yang sama, masih di wilayah kecamatan Cibeunying Kaler, Ridwan mengatakan akan mulai menyiapkan kampung wisata sablon. Kampung tersebut nantinya akan diproyeksikan sebagai destinasi wisata berbasis ekonomi.
"Udah saya kasih masukan agar kampungnya di permak dulu dipercantik dulu, Keramahtamahan kepada tamu juga diperbaiki nanti kita resmikan kalo udah siap," jelasnya.
Menurutnya baru kali pertama mengetahui ada kampung sablon sehingga upaya promosi belum optimal.
"saya melihat ini sudah termasuk destinasi karna jumlahnya ada sekitar 55 rumah industri, tapi semuanya harus baik dulu baru nanti dipromosikan" tandasnya.
Usai peninjauan ke kampung sablon, Ridwan meninjau langsung area tanah seluas 5000 m2 milik Koramil yang penggunaanya belum optimal.
"Ada tanah 5000 meter kemenungkinan akan mendayagunakan ini untuk kepentingan masyarakat yang lebih baik lebih tertib sekaligus tengahnya nanti bisa kita usulkan sebagai danau retensi agar sungai Cidurian yang bikin banjir di Ciwastra bisa ditahannya disitu," jelasnya.
Emil mengaku proyek ini merupakan ke 6 dari 5 yang akan dibangun.
"Semoga tahun 2017, tahun membangun danau retensi mudah mudahan dapat pendanaan dari APBD sendiri, dari Pusat, dan dari provinisi sehingga bisa dikeroyok bersama sama, kalo berhasil akhir 2017 tidak banyak banjir lagi," pungkasnya.
0 Komentar